
10 Cara Merawat HP Supaya Awet
Komputer desktop pc apabila diperkecil akan kita sebut jadi laptop atau netbook pada jenis dengan ukuran terkecil. Apabila diperkecil lagi, laptop itu berubah menjadi ponsel pintar. Dapat kita bayangkan betapa benda seukuran komputer meja diperkecil hingga muat dalam saku. Seperti produk elektronik yang lain, ada trik tersendiri cara merawat ponsel agar awet dan bisa optimal kita gunakan.
.
Semakin lama, ponsel pintar juga semakin kita butuhkan. Berbagai bidang kehidupan mulai berevolusi hingga bisa terakomodir oleh kepraktisan hp. Bila mengingat betapa penting ponsel pintar dalam memudahkan hidup kita, tidak ada salahnya jika kita tahu cara merawat hp agar awet. Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan agar ponsel pintar kita lebih awet. Dan kita sebagai pengguna juga lebih nyaman dalam memanfaatkannya. Jadi dengan menghindarkan hp dari elemen cuaca adalah salah satuu cara merawat hp supaya awet.
1 Jangan biarkan ponsel pintar kita terpapar cuaca dengan langsung. Cuaca yang dimaksud adalah cuaca yang ekstrim, misalnya kehujanan, kepanasan, terkena kelembaban, dan sejenisnya. Kondisi ponsel pintar yang terlalu dingin, pada suhu -40 derajat celcius, akan membuat lambat kinerjanya. Demikian pula jika berada pada kondisi panas ekstrim, diatas suhu 45 derajat celcius, akan membuatnya berhenti bekerja. Hal ini bisa mengarah ke kerusakan permanen. Ponsel pintar kekinian sudah dilengkapi fitur peringatan apabila kondisi suhu ponsel pintar mendekati kritis, beberapa fungsi akan dimatikan otomatis demi mencegah kerusakan.
2 Jangan menggunakan kabel murahan untuk mengisi batrai ponsel. Meskipun tidak terasa mengganggu, menggunakan kabel murahan untuk mengisi smartphone, membuat aliran listrik dari kepala charger ke ponsel menjadi nggak stabil. Kecepatan pengisian juga bisa menurun. Karena murahan, kualitas bahan yang dipakai juga jelek, sehingga akan mudah putus. Sehingga dalam kurun waktu singkat, anda harus membeli kabel lagi. Apabila dijumlah, malah lebih ekonomis bila membeli kabel mahal tapi awet daripada beli kabel murahan tapi harus beli beberapa kali.
3 Jangan sering menjatuhkan smartphone, walau sudah diberi pelindung sekalipun. Meskipun secara umum tidak terlihat kerusakan fisik, kita bisa jadi nggak tahu kerusakan kecil pada sambungan-sambungan body ponsel. Apabila kerusakan kecil bagian luar saja bisa nggak terlihat, apalagi bagian dalam ponsel. Komponen ponsel terdiri dari banyak benda dan sambungan super lembut, karena terjatuh bisa mengakibatkan pergeseran komponen atau pembengkokan papan sirkuit di dalam ponsel. Hal ini bisa mengakibatkan gangguan fungsi pada komponen ponsel.
4 Charge baterai sebelum habis total. Baterai ponsel pada umumnya menggunakan jenislithium ion. Baterai jenis ini bila sampai kosong, untuk mengisinya kembali butuh energi yang lebih besar. Selain itu saat mengisi dalam kondisi kosong, menimbulkan reaksi kimia yang menyebabkan baterai mengembung dan tentunya akan memperpendek usia pakainya. Jadi dengan tertib saat mengisi baterai merupakan cara merawat hp supaya awet.
5 Jangan terlalu memenuhi internal memori. Saat digunakan, file sistem akan bertambah terus. Hal ini tentu akan menghabiskan penyimpanan internal. Kondisi ini jangan diperpparah dengan menyimpan data, foto, bahkan video di memori internal. Kita bisa menyimpan file-file tersebut pada memori eksternal atau cloud. Memori yang kepenuhan akan mengganggu kinerja ponsel.
6 Sebisa mungkintidak menyimpan ponsel di saku celana. Suhu tubuh kita akan menambah panas suhu ponsel. Masalah ini tidak baik bagi baterai atau komponen dalam ponsel. Apalagi jika saku celana tersebut termasuk jenis ketat. Tekanan pada body ponsel akan membuatnya sedikit tertekuk dan tentunya akan menekuk komponen super lembut yang ada di dalamnya.
7 Matikan ponsel minimal seminggu sekali. Saat digunakan, ponsel menyimpan berbagai proses di memorinya. Semakin lama akan semakin menumpuk. Dengan mematikan dan memberi ponsel waktu istirahat, akan melepas beban yang ditanggungnya. Ponsel memang bukan manusia, tapi dia juga butuh istirahat agar lebih awet.
8 Menghapus cache. Untuk beberapa aplikasi yang jarang digunakan, kita bisa menghapus cache aplikasi itu. Cache adalah data yang mempercepat proses terbukanya suatu aplikasi, jika dihapus tidak akan merusak aplikasi yang bersangkutan. Cara menghapusnya adalah melalui pengaturan ponsel, lalu masuk ke bagian aplikasi.
9 Jangan mengganti batrai ponsel dengan yang murahan. Ponsel model terbaru banyak yang menggunakan baterai tanam yang tentunya tidak bisa kita ganti sendiri. Jika kita menggantinya ke counter perbaikan ponsel, mintalah baterai yang berkualitas baik. Baterai berkualitas jelek memang murah, tapi membawa resiko merusak komponen ponsel karena daya yang dihasilkan tidak sesuai standar. Pada akhirnya bukan menghemat pengeluaran, malah akan ada perbaikan tambahan karena kerusakan komponen ponsel.
10 Pasang pelindung layar. Ada jenis pelindung tipis atau yang agak tebal. Manapun yang digunakan, itu sudah cukup memberi perlindungan untuk layar yang sangat penting bagi ponsel modern milik kita. Pelindung yang tipis bisa melindungi layar ponsel dari goresan. Pelindung yang agak tebal bisa memberi tambahan perlindungan jika ponsel terjatuh pada bagian layarnya.
Itulah beberapa tutorial sederhana yang bisa kita aplikasikan demi merawat hp supaya awet dan kita nyaman memakainya.